Kamis, 31 Juli 2014

Piramida Jamus : “Kekhasan Perkebunan Teh di Kaki Gunung Lawu”



14067899621779531497


Selama ini orang ketika menyebut nama Gunung       Lawu maka objek wisata yang terlintas musti berkisar pada Tawangmangu maupun Sarangan. Padahal di sisi lain gunung lawu ada objek wisata lain yang tak kalah indah dan lengkap dibandingkan dengan kedua objek wisata tersebut. Dan tempat yang dimaksud adalah Perkebunan Teh Jamus.
Perkebunan Teh Jamus yang berada di Dusun Jamus, Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jatim, yang berbatasan dengan Kabupaten Sragen, Jateng.Lokasi agrowisata teh ini justru lebih dekat dari Sragen yang hanya 40 km arah timur, sementara dari Kota Ngawi arah barat berjarak 45 km, dan bila ditempuh dari Kota Surabaya sekitar 245 km.
Dengan kemudahan akses jalan serta Objek wisata Perkebunan Teh Jamus sangat terekomendasi  untuk dikunjungi bagi siapa saja yang mengunjungi kota Ngawi.  Kebun Teh Jamus memiliki beberapa keunikan sekaligus kekhasan dibandingkan  dengan  wisata kebun the yang di tempat lain.
Di mana kekhasan Kebun Teh Jamus.
Kekhasan sejarah
Kebun The Jamus  memiliki perjalanan yang panjang dari sisi sejarah. Dari sisi usia saja perkebunan teh ini merupakan peninggalan Kolonial Belanda tahun 1886 dan pertama kali dikembangkan oleh pengusaha negeri Kincir Angin, Van der Rap. Kemudian mengalami pergantian pengelola beberapa kali, sampai akhirnya mulai tahun 1973 hingga kini dikelola oleh swasta, PT Candi Loka. Tiga peninggalan yang menjadi saksi betapa tuanya usia perkebunan ini di antaranya  ialah:

*Pohon Teh Tua


14067901735513101
aji al jatimi/pohon teh berusia ratusan tahun

Pohon the tua berusia lebih dari seratus tahun dan pohon-pohon ini sengaja dibiarkan namun jumlahnya tidak banyak, kebanyakan berada di puncak Borobudur Hills. Dan sisa-sisa pohon yang pertama kali di tanam ini terlihat kentara dengan tingginya menjulang sekitar tiga meteran, dan tentunya dari sini pengunjung akan langsung tahu bahwa pohon yang berbeda ini sengaja dibiarkan dan dilokalisasi dibeberapa tempat, seperti yang nampak di puncak Borobudur Hills.
** Makam pendiri


14067902981127529418
aji al jatimi/makam pendiri kebun teh

Bangsa Belanda menduduki wilayah Ngawi sudah sejak lama, bahkan di kota ini saja ada beberapa peninggalan yang sampai sekarang masih dilestarikan. Mulai dari situs purbakala Trinil, Benteng van Den Bosch, maupun beberapa makam orang Belanda yang mennggal di Ngawi. Dan salah satu makam tersebut di antaranya ialah makam pendiri Kebun The Jamus yang sampai sekarang masih dibiarkan utuh di area Kebun Teh Jamus.
***Kincir Air


140679044929488933
aji al jatimi/kincir air

Jamus memiliki potens debit air yang baik, maka daripada itu di sana ada peninggalan kincir air yang telah berusia tua dan diduga kincir air ini merupakan peninggalan Belanda semasa tinggal di berada di Jamus.
Kekhasan Vegetasi Kebun Teh Jamus


14067907161914187441
aji al jatimi/vegetasi jamus

Kebun Teh Jamus yang memiliki luas total 478,2 ha yang ditanami teh 418 ha, dimana 60,2 ha lainnya ditanami beragam pohon penghijauan (kayu-kayuan).Sehingga lokasi yang dijadikan areal wisata di kawasan Jamus menjadi teduh, akibat rindangnya aneka pohon kayu-kayuan yang ditanam pengelola maupun yang tumbuh alami berusia seratus tahun lebih. Salah satunya yang cukup menarik, pohon Kantil raksasa berusia 100 tahun lebih yang berada di dekat gerbang tempat rekreasi Jamus. Monumen alam ini tetap dilindungi, sehingga tidak heran bila Perkebunan Teh Jamus mendapat penghargaan Kalpataru pada tahun 2004, atas kepeduliannya menjaga lingkungan hidup.
Kekhasan Sebagai Tempat Agrowisata  sekaligus Edukasi Lingkungan


14067910322076684184
aji al jatimi/pabrik teh

Di Jamus pengunjung dapat mengajak keluarga untuk menikmati  eksotisnya  Kebun The yang masih alami serta dapat pula sebagai  lokasi edukasi bagi pelajar. Dan wisata edukasi lebih-lebih sangat cocok untuk rombongan siswa yang menginginkan informasi bagaimana proses produksi teh, yakni mulai dari pemetikan sampai proses pengemasan. Selain prosesi pembuatan tteh, di tempat ini pengunjung juga akan menyaksikan proses produksi air mineral kemasan dengan merek “Jamus”.
Kekhasan Sentra Bermacam Jenis Teh dan Herbal

    14067912677840336
    aji al jatimi/penjual herbal-teh-madu-dll

    Ketika menginjakkan kaki di Jamus pengunjung akan mendapati banyaknya toko-toko penjual  bermacam herbal, mulai dari teh dengan bermacam varietasnya (teeh hitam, teh hijau, teeh putih), madu murni  dengan bermacam jenisnya, serta benalu teeh yang dapat digunakan sebagai obat.
    Kekhasan  Lanscape

      1406791401404651380
      aji al jatimi/Borobudur Hills

      Tidak sepertihalnya kebun the di tempat lain. Kebun the Jamus memiliki Lanschape yang unik. Di mana keunikannya? Keunikannya Jamus terletak pada bentuk lahan yang mirip piramida, atau dalam bahasa populer masyarakat biasa menyebut dengan Borobudur Hills. Di tempat ini terdapat titik kulminasi puncak dan di sana pengunjung akan mendapati bebrapa pohon tteh tertua yang merupakan tanaman berusia ratusan tahun. Di area Borobudur Hills pengunjung akan mendapati jalan setapak berbentuk seplayak tangga. Dan jika dilihat dari bawah akan seperti bentuk piramida limas Borobudur.
      Dengan tangga berundak dilengkapi dengan pegangan tangga yang tersedia serta beberapa aliran mata air yang sepintas melintas di kaki Borobudur Hills, maka tempat ini sangat terekomendasi untuk dikunjungi
      Kekhasan Sebagai Lokasi Out Bound dan Bumi Perkemahan

        1406791537576073983
        aji al jatimi/Flying Fox

        Selain dikenal  sebagai Agrowisata dan edukasi alam, Jamus juga terekomendasi sebagai lokasi Outbond dan perkemahan. Untuk lokasi perkemahan pengunjung akan di arahkan menuju Bumi Perkemahan Kantil Jamus. Di namakan Kantil Jamus sebab di tempat ini persis di bawah pohon bunga kantil yang berusia ratusan tahun.  Menurut pengalaman penulis tempat ini akan berbau lebih wangi di malam hari. 
        Selain adanya bumi perkemahan Jamus juga memiliki Flying Fox, namun saat penulis mengunjungi lokasi, yakni pada saat liburan flying fox ini tidak di buka untuk umum.
        Kekhasan adanya Kolam Renang dan Sumber Mata Air Lanang

          14067917121014624245
          aji al jatimi/kolam renang tampak atas

          Kolam renang dengan suhu sangat dingin akan pengunjung dapatkan ketika sejenak mandi di tempat ini. Selain masih bersih dan alami airnya kolam renang yang terdapat di Jamus juga dekat dengan Sumber Mata Air : Sumber Lanang yang berada tepat di belakang kolam. Menikmati segarnya air disertai dengan melihat pemandangan yang masih asri akan sangat cocok untuk pengunjung yang menginginkan relaxsasi.


          14067928681844609641
          aji al jatimi/loket masuk sendang lanang

          Selin itu air dari Sumber Lanang pernah diteliti di laboratorium, hasilnya air mengandung mineral tinggi sehingga bisa menyehatkan tubuh. Debit air Sumber Lanang pun bisa mencapai 90 liter per detik. Berdasarkan potensi itulah, pihak perkebunan selain mengelola kebuh teh juga memanfaatkan sumber daya air untuk pembangkit listrik, mikrohidro yang menghasilkan listrik 90 ribu watt.

          Selain itu, sumber air ini manfaatnya dirasakan oleh warga yang membutuhkan air bersih, dimana air diatur pengalirannya melalui pipa menunju Stasiun Pengisian. Setiap hari 150 tangki, setiap tangki 8.000 liter, mampu didistribusikan dengan harga jual setiap tangki Rp25.000,00.
          Kekhasan adanya Air Terjun

            14067926671184250004
            aji al jatimi/taman air terjun

            Kebun Teh Jamus memiiki taman berundak berhias air terjun yang mungkin tidak dimiliki kebun teh di tempat lain.
            Kekhasan Objek Wisata tanpa Hotel
            Nilai religusitas di area Jamus nampak terihat dengan banyaknya tempat ibadah. Namun di sisi lain tak ada satupun hotel maupun losmen untuk pengunjung menginap. Hal ini dimungkinkan karena penduduk kuatir lokasi Jamus  dibangun penginapan, akan digunakan sebagai lokasi mesum.
            Lokasi Grass Track


            14067921841520753021
            aji al jatimi/area grass track

            Bagi penggemar olahraga grass track tak salah mencoba arena di sekitar kebun teh. Wahana yang menantang di sekitar perkebunan teh mungikn dapat semakin mendebarkan dan memercepat adrenalin penggemar grass track.
            Sepuluh kekhasan yang terdapat di Agrowisata Kebun Teh Jamus merupakan salah satu pengundang wisatawan local maupun domestic mengunjungi kota Ngawi, selain objek wisata lain tentunya, semacam Musium Trinil, Air Terjun Pengantin, Srambang, Monumen Suryo, maupun Benteng Pendem van Den Bosch.
            Demikian sekilas cerita perjalanan di Agrowisata Jamus mudah-mudahan dapat memberikan gambaran yang lebih riil dan dapat ditindaklanjuti agar usaha ini dapat memberikan rekomendasi traveler berkunjung ke Ngawi

            # Perjalanan Wisata Lebaran
            # Semasa liburan lebaran tiket dibandrol Rp 8000 rupiah perorang+Rp. 2000 rupiah (parker)+Rp. 2000 rupiah (untuk masuk kolam renang)
            # Dengan Rp. 8000 rupiah pengunjung akan mendapatkan 1 bungkus teh rasa kopi pertama dan satu-satunya di Indonesia
            Ngawi, 30 Juli 2014







            Minggu, 20 Juli 2014

            Berbagi Tiga Puluh Porsi Sup Buah Gratis di Bulan Romadhon





            1405845678959840853
            aljatimi file

            Rumah Makan Idola, salah satu rumah makan sederhana yang terletak di area belakang Kampus UNS tepatnya di jalan Kartika/Ngoresan . Pemilik rumah makan ini ilah Mas Eko, seorang mantan koki di “Rumah Makan Idola” Mamuju, Sulawesi Barat.


            14058460621417575005
            aljatimi file

            Meskipun kurang begitu ramai dibandingkan rumah makan disekitarnya  namun semangat untuk berbagi  kepada sesame begitu tinggi. Selain harga makannya murah-murah rumah makan ini juga menerapkan program-program yang layak dipuji. Seperti pemberian gratis krupuk maksimal tiga, air putih dan air es gratis, dan yang terbaru ialah pemberian sup buah gratis kepada 30 pembeli pertama selama Romadhon.
            Di hari normal (diluar bulan Romadhon) menu hemat sarapan pagi yang paling dinanti Mahasiswa ialah dengan uang 2500 rupiah Anda sudah bisa makan semangkuk soto plus lemon tea anget. Selain itu ada lagi menu special yang tentunya berharga sangat murah seperti  tempe penyet, ayam penyet, ayam bakar rempah, bermacam nasi goreng dan juga nasi sayur. Dulu sebelum dihapus dari menu andalan pemilik rumah makan menghadirkan menu ayam kremes, ayam kremes yang dibandrol 6000 rupiah merupakan menu makanan bertipe kremes paling murah yang saya temui. Lambat laun karena tidak dapat menutup cost produksi menu ini pun mulai dihapus dari daftar menu.

            Hal yang saya saluti dari pemilik rumah makan ini, meskipun rumah makan belum ramai (cenderung sepi bahkan sejak durasi satu tahun sejak launching perdana) si pemilik tak sungkan memberikan program-program menarik guna menarik dan menyenangkan pelanggannya. Bahkan ketika dia tidak bisa menggaji dirinya sendiri untuk menggaji karyawannya pun ia rela, asalkan gaji untuk ketiga karyawannya bisa terbayar. Tidak hanya itu, hubungan status bos dan anak buah pun tidak begitu kentara, sebab pemilik rumah makan bekerja selayak dan sekeras karyawan yang ia bayar.

            Hal menyedihkan terdengar akhir-akhir ini,  Rumah Makan Idola Solo rupa-rupanya dalam status akan dijual oleh pemilik bangunan dan lahan. Dengan demikian pemilik rumah makan yang begitu” bersahabat” terutama bagi mahasiswa (dengan uang saku pas-pasan) harus memulai memikirkan lokasi baru.